TNI Angkatan Udara (TNI AU) bersama dengan 320th Special Tactics Squadron (320th STS) United States Air Force Special Operations Command (US AFSOC) resmi membuka Pre Deployment and Site Survey (PDDS) Exercise Planning Conference (EPC) untuk latihan bersama (Joint Combined Exchange Training - JCET) Teak Iron 2025.

Acara pembukaan ini berlangsung di Ruang Rapat Yonko 469 Kopasgat pada Rabu (26/2). Kegiatan tersebut dipimpin oleh Dansatbravo 90 Kopasgat Kolonel Pas Ruly Arifian S.E.,M.Han, yang didampingi oleh Captain 03 Ryan Anthony Clouter dari US AFSOC. Konferensi ini turut dihadiri oleh delegasi dari TNI AU dan US AFSOC.

Latihan bersama JCET Teak Iron 2025 bertujuan untuk meningkatkan kerja sama dan interoperabilitas antara pasukan khusus TNI AU dengan US AFSOC dalam berbagai operasi taktis. Dalam pertemuan ini, kedua delegasi membahas berbagai aspek teknis dan operasional terkait latihan yang akan datang, termasuk strategi, koordinasi, serta persiapan personel dan perlengkapan.

Kolonel Pas Ruly Arifian S.E.,M.Han dalam sambutannya menekankan pentingnya latihan ini sebagai bentuk peningkatan kapabilitas tempur dan sinergi antara kedua negara. “Latma JCET Teak Iron 2025 bukan hanya sekadar latihan, tetapi juga wujud nyata dari kerja sama strategis antara TNI AU dan US AFSOC dalam menghadapi tantangan operasi di masa depan,” ujarnya.

Sementara itu, Captain 03 Ryan Anthony Clouter juga menyampaikan apresiasi atas sambutan dari TNI AU serta menegaskan komitmen US AFSOC dalam menjalin hubungan militer yang erat dengan Indonesia.

Dengan dilaksanakannya EPC ini, diharapkan persiapan latihan JCET Teak Iron 2025 dapat berjalan dengan lancar, efektif, dan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Latihan ini akan menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan bilateral di bidang pertahanan antara Indonesia dan Amerika Serikat